Menambah Grup dan Kursus Pada E-Learning Moodle

Hasil gambar untuk moodle
Hay guys.. selamat datang kembali di blog saya, pada kali ini saya akan membagikan hasil praktek saya tentang cara menambahkan grup dan kursus pada media pembelajaran elektronik Moodle. Nah,, untuk lebih lanjutnya silahkan baca artikel saya berikut ini ya.. :v

A. Pengertian
MOODLE (singkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment) adalah paket perangkat lunak yang diproduksi untuk kegiatan belajar berbasis internet dan situs web yang menggunakan prinsip social constructionist pedagogy. MOODLE merupakan salah satu aplikasi dari konsep dan mekanisme belajar mengajar yang memanfaatkan teknologi informasi, yang dikenal dengan konsep pembelajaran elektronik atau e-learning. Moodle dapat digunakan secara bebas sebagai produk sumber terbuka (open source) di bawah lisensi GNU. Moodle dapat diinstal di komputer dan sistem operasi apapun yang bisa menjalankan PHP dan mendukung database SQL.
Di dunia e-learning Indonesia, Moodle lebih dikenal fungsinya sebagai Course Management System atau "Learning Management System" (LMS). Dengan tampilan seperti halaman web pada umumnya, Moodle memiliki fitur untuk menyajikan kursus (course), dimana pengajar bisa mengunggah materi ajar, soal dan tugas. Murid bisa masuk log ke Moodle kemudian memilih kursus yang disediakan atau di-enroll untuknya. Aktivitas murid di dalam Moodle ini akan terpantau progress dan nilainya. Di Indonesia sendiri, diketahui bahwa Moodle telah dimanfaatkan untuk sekolah menengah, perguruan tinggi dan perusahaan.
Sebagai LMS, Moodle memiliki fitur yang tipikal dimiliki LMS pada umumnya ditambah beberapa fitur unggulan. Fitur-fitur tersebut adalah:
  •     Assignment submission
  •     Forum diskusi
  •     Unduh arsip
  •     Peringkat
  •     Chat
  •     Kalender online
  •     Berita
  •     Kuis online
  •     Wiki
Developer dapat meningkatkan konstruksi modular Moodle dengan menciptakan plugin untuk fungsi-fungsi baru yang lebih spesifik. Infrastruktur Moodle mendukung banyak tipe plugin seperti:
  • aktifitas (termasuk permainan matematika dan kata)
  • jenis-jenis sumber daya
  • jenis-jenis pertanyaan (pilihan berganda, benar dan salah, mengisi titik-titik, dll
  • jenis-jenis pengisian data (untuk aktifitas database)
  • tema bergambar
  • metode autentikasi (yang membutuhkan akses menggunakan username dan password)
  • metode pengambilan pembelajaran
  • penyaring konten
Banyak sekali plugin pihak ketiga Moodle yang dapat dicari secara gratis untuk membuat infrastrukturnya

B. Latar Belakang
Saat ini, ketergantungan dunia pendidikan terhadap e-learning sudah makin nyata. Hal ini terbukti dengan banyaknya lab bahasa yang menggunakan elektronik sebagai media utamanya. Pembelajaran bahasa Indonesia merupakan salah satu subsistem yang tidak terlepas dari arah perubahan yang disebabkan oleh kehadiran e-learning. Berbagai macam strategi dan metode pembelajaran sudah dilakukan tetapi belum tercapai pembelajaran yangmemerdekakan siswa. Luasnya penguasaan ilmu pengetahuan pada siswa perlu terus dikembangkan secara mandiri. Dengan ditrapkannya e-learning di dunia pendidikan diharapkan akan menjadi alternatif untuk siswa untuk mengembangkan ilmu dan pengetahuannya secara lebih luas. Siswa dapat belajar lebih bebas dan mandiri sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai dengan baik.

C. Maksud dan Tujuan
  • Dapat memahami pengertian dan fungsi Moodle
  • Dapat melakukan konfigurasi Moodle

D. Alat dan bahan
  • PC/Laptop
  • Server yang terinstall moodle

E. Tahap dan Langkah Kegiatan
1. tambahkan grup yang akan digunakan untuk mengelompokkan
2. tambahkan kursus untuk memudahkan siswa dalam melakukan bimbingan kepada guru.

F. Kesimpulan

G. Referensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Moodle
http://widuri.raharja.info/index.php/Pembelajaran_E-learning

Komentar